Celebes.news, Manokwari – Pemerintah Provins (Pemprov) Papuan Barat diharapkan segera menyelesaikan permasalahan terkait Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan Manokwari dengan mengedepankan kesejahteraan masyarakat Asli Papua.
Hal ini disampaikan oleh Angggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Dr. Filep Wamafma. SH., M.Hum.
Menurut Wamafma, pihaknya mendesak Pemerintah Papua Barat dan para perwakilan rakyat di daerah agar segera menyelesaikan persoalan TKBM melalui langkah-langkah nyata.
“Pemerintah harus segera mengambil langkah-langkah nyata terkait TKBM di pelabuhan Manokwari dengan mengedepankan kesejahteraan masyarakat asli Papua,” ucap Wamafma, dikutip Celebes.news, di laman resmi @dpdri, pada Rabu, 18 Agustus 2021.
Menurut Senator asal Papua Barat ini, persoalan tenaga kerja di bumi Kasuari merupakan salah satu masalah besar yang perlu mendapat perhatian Pemerintah Papua Barat.
“Oleh karena itu, persoalan tenaga kerja harus terakomodasi dengan baik dalam Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Otonomi Khusus (Otsus) agar tenaga kerja asli Papua tidak termarginalkan dari lapangan kerja yang ada di negerinya sendiri,” ucapnya.
Filep mengharapkan, Pemerintah dalam menyusun RPP baik konsep dari Pemerintah maupun DPRD dapat melihat secara jeli tentang permasalahan ketenagakerjaan.
“Kedepannya, dengan adanya Undang-undang Otsus Papua, tetap menempatkan Orang Asli Papua (OAP) sebagai tuan rumah di tanahnya sendiri dalam segala hal dan salah satunya dalam hal ketenagakerjaan,” tuturnya.
Selaku Senator asal Papua, dirinya akan menyuarakan persoalan ketenagakerjaan di tanah Papua ini kepada Pemerintah Pusat dan juga di Kementerian terkait.
“Diharapkan kedepannya tak ada lagi masyarakat Asli Papua yang kesulitan mencari pekerjaan dan mendapat penghidupan yang layak sebagaimana telah diamanatkan dalam UUD 1945,” kata Filep Wamafma, dikutip Celebes.news, melalui laman resmi @dpdri.
Sumber : Instagram @dpdri