Celebes.news, – Bolmut – Desa Huntuk merupakan desa tertua yang berada di Kecamatan Bintauna, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Sulawesi Utara (Sulut).
Meski desa ini berada jauh dari pusat kota Bolmut dan berada di pedalaman, tapi desa ini memiliki sejumlah pelajar yang pernah berkiprah di level provinsi Sulut dan Nasional.
Informasi diperoleh media ini, nama siswa asal Huntuk yang mewakili Bolmut baik ditingkat provinsi Sulut dan Nasional, diantaranya : Jeri Anjasmara Tapi, Sesi Mayampati, Abd Nizar Djakatara, Ahmad Wange, Robert More, dan Fani Farly Tongkingoto.
Salah satu guru yang pernah mendampingi para siswa berprestasi asal Huntuk ini adalah Findra Gobel, S.Pd. M.Pd.
Kepada awak media Celebes.news, Findra Gobel mengungkapkan, siswa berprestasi tersebut harus melalui proses penjaringan di tingkat kecamatan, kabupaten dan akhirnya terpilih mewakili Bolmut di provinsi dan nasional.
“Untuk mendapatkan siswa yang hebat, tidak cukup seorang guru yang hanya sekedar melaksanakan tugasnya sebagai pengajar, tapi dengan menerapkan tugasnya sebagai pendidik, akan lahir siswa yang berprestasi,” ucapnya, pada Jumat, 03 September 2021.
Findra mengungkapkan, siswa asal Huntuk yang mewakili Lomba Keterampilan tingkat Nasional tahun 2015 yaitu Jeri Anjasmara Tapi, Sesi mayampati, Abd. Nizar Djakatara. Lomba Olimpiade Siswa Nasional tahun 2018 mata pelajaran IPA yaitu Ahmad Wange.
Baca juga : Ini Agenda Kegiatan Nindy Bachtiar Sang Juara Vuyu Bolmut 2021
“Pramuka tingkat Nasional (Jambore) di
Cibubur 2016 Abd. Nizar Djakatara, Pramuka tingkat Nasional (Jambore) Sumatera Selatan 2011 Robert More, dan Olimpiade Siswa Nasional Mata pelajaran IPA Fisika tahun 2012 Fany Farli Tongkingoto,” tutur Kepala Sekolah SD SMP Satu Atap Huntuk ini.
Pencapaian siswa tingkat SMP ini, menurut Findra, dirinya mengadopsi berbagai metode pembelajaran sehingga mampu meningkatkan kualitas pembelajaran siswa di desa Huntuk.
“Menurut saya, tidak ada siswa yang bodoh, yang ada hanya siswa yang malas. Maka, seorang guru itu harus mampu merangsang kepribadian siswa yang tadinya malas menjadi siswa yang aktif. Saya menggunakan pembelajaran PAKEM yaitu Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan. Kata Findra Gobel.
Diketahui, Findra Gobel saat ini merupakan mahasiswa semester 5 program Doktor Ilmu Pendidikan di Universitas Negeri Gorontalo. Dirinya juga mantan pengajar dari Kota Manado yang telah meraih sejumlah prestasi sebagai guru di Bolmut, diantaranya Juara 1 guru SD berprestasi Kabupaten Bolmut Tahun 2016, Juara 2 guru berprestasi SD tingkat Provinsi Sulut tahun 2016, meraih juara 6 Lomba Keterampilan tingkat nasional tahun 2015 sebagai guru Pembimbing bersama Anizar.S.Ag. (Tim C_news)