Celebes.news BOLMUT– Polres Bolaang Mongondow utara (Bolmut) melalui kepolisian Sektor (Kapolsek) Pinogaluman Ipda Paul Maratede intruksikan perketat pengawasan masuknya hewan ternak di perbatasan Provinsi Sulawesi utara (Sulut) dan Gorontalo.
Pengawasan tersebut dilakukan untuk mencegah serta mengantisipasi penyebaran virus African swine Fever ASF atau demam Babi Africa yang hewannya lewat jalur trans Sulawesi yang melintas di Bolmut.
Kapolsek Pinogaluman Ipda Paul Maratede S.Sos mengatakan, anggota Polsek Pinogaluman terus melakukan pengawasan dan pengecekan kendaraan angkutan khususnya yang membawa babi dari luar Sulut 1×24 jam.
Dijelaskan IPDA Paul, terkait pengawasan dan pencegahan babi dari luar Sulut yang akan masuk pihaknya selalu melakukan pengecekan, termasuk dokumen dan perizinan.
“Karena di wilayah kami (Bolmut) belum ada ahli dibilang peternakan, maka setiap ada yang lewat kami cek, jika tidak lengkap kami langsung suruh kembali, itu yang kami lakukan selama ini,” terang IPDA Paul
Diketahui Pada Kamis malam (22/06/2023) Polsek Pinogaluman melakukan pengawasan di Depan Mapolsek Pinogaluman sekitar pukul 18.30 personil Polsek Pinogaluman berhasil mencegat 2 (Dua) unit mobil truck dengan nomor polisi DM 84XX BE yang bermuatan 35 ekor babi serta truck warna Putih dengan No polisi DB 80XX BM bermuatan 46 Ekor Babi.
Serta 81 Ekor babi berasal dari Provinsi Sulawesi Tengah dengan tujuan Langowan Kabupaten Minahasa Yang tidak mengantongi surat-surat.
Pihak Polsek berkoordinasi dengan Petugas Peternakan Kabupaten Bolmut di pos checkpoint ternak untuk dibuatkan surat penolakan untuk masuk wilayah Provinsi Sulut.
“Mobil tersebut diarahkan untuk kembali atau ditolak untuk masuk wilayah Provinsi Sulut.”Tutup Mantan Kasi Propam Polres Bolmut itu. (RK)