KOTAMOBAGU – Seperti kita ketahui bersama, beberapa waktu lalu stok gas elpiji 3Kg bersubsidi di Kota Kotamobagu sempat mengalami kelangkaan, hal ini mengakibatkan antrian panjang disetiap lokasi agen penyedia.
Menangani kondisi tersebut Asisten Bidang Pembangunan dan Ekonomi Pemkot Kota Kotamobagu, Adnan Masinae, saat ditemui, mengungkapkan bahwa pihaknya akan memastikan bahwa kuota tabung gas 3Kg tersebut kedepannya akan dipastikan aman.
Dikatakannya pihak Pemerintah Kota Kotamobagu telah mengajukan penambahan kuota tabung Elpiji bersubsidi tersebut, guna mengantisipasi melonjaknya kebutuhan masyarakat jelang bulan suci ramadhan dan hari raya idul Fitri 1446 H mendatang.
“Sebenarnya di Kotamobagu elpiji itu selalu siap, meski demikian untuk mengantisipasi kelangkaan yang sering terjadi akibat meningkatnya pengguna gas bersubsidi tersebut maka kita berupaya untuk mengusulkan penambahan dengan kuota yang sebelumnya berjumlah 6.000 tabung naik menjadi 10.000, penambahan tersebut diajukan pada saat mengikuti rapat di Manado beberapa Minggu yang lalu, dan kini tinggal menunggu realisasinya,” ujar Adnan. (*)